Pengalamanku Kena Biaya Notaris Pinjaman Bank BRI

Penggunaan jasa notaris ditujukan untuk proses pembuatan akta perjanjian pinjaman atau kredit bank antar pihak bank sebagai kreditur dan pihak nasabah sebagai kreditur. 

Akta otentik dalam perjanjian ini perlu dikeluarkan oleh notaris sebagai pejabat umum. Akta perjanjian kredit perbankan dibutuhkan sebagai tanda jaminan bahwa tidak ada keraguan terhadap isi dan kebenaran informasi yang tertuang dalam perjanjian, terutama secara publik. 

Selain itu, notaris sebagai pihak ketiga berperan sebagai penyuluh hukum yang mengikat pada perjanjian kredit perbankan antara pihak kreditur dan debitur. Dengan kata lain, keterlibatan notaris ditujukan tidak lain sebagai konsultan agar kedudukan antar kedua belah pihak, baik pihak kreditur maupun debitur, berada pada posisi yang seimbang di depan hukum. 

Pentingnya Notaris Sebagai Legalitas Pinjaman BRI

Biaya notaris yang disertakan dalam biaya tambahan pinjaman bank diperlukan untuk pembayaran jasa penyusunan isi akta perjanjian dan jasa konsultasi hukum. Dengan akta otentik yang dikeluarkan oleh notaris, kedua belah pihak yang terikat dalam perjanjian akan mendapat perlindungan hukum sepanjang masa perjanjian berlaku. 

Selain itu, biaya notaris juga dikeluarkan untuk jasa penyusunan sertifikat dan dokumen-dokumen legal yang dibutuhkan, bergantung pada jenis pinjaman yang dilakukan oleh debitur. Jasa penyusunan dokumen-dokumen ini umumnya berlaku untuk jenis pinjaman kredit pemilikan rumah atau KPR. 

Di kutip dari situs gadaian.com antara lain: 

Seputar Notaris Dan Kredit Pinjaman

Honorarium standar notaris seyangianya telah diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 tahun 2004 dalam pasal 36. Secara garis besar, rinciannya adalah sebagai berikut. 

• Notaris sesuai kewenangannya sebagai pejabat umum berhak menerima honorarium atas jasa hukum yang telah diberikan. 

• Besaran honorarium notaris ditentukan berdasarkan dua nilai yaitu nilai sosiologis dan nilai ekonomis berdasarkan akta yang dikeluarkan sesuai kepentingan. 

• Penentuan nilai sosiologis berdasar pada fungsi sosial dari objek dalam setiap akta yang dikeluarkan oleh notaris. Biaya honorarium sebagai hak notaris maksimal sebesar lima juta rupiah. 

• Faktor lain yang memengaruhi besaran honorarium notaris ditentukan berdasarkan nilai objek atau nilai ekonomis yang terikat dalam perjanjian. Honorarium notaris untuk nilai objek hingga seratus juta rupiah adalah sebesar 2,5% nilai objek. 

Jika nilai objek berkisar antara seratus juta hingga satu miliar rupiah maka notaris berhak mendapat honorarium maksimal 1,5% dari nilai objek. Sedangkan untuk nilai objek lebih dari satu miliar rupiah, honorarium notaris sebesar 1% dari nilai objek. 

Bank BRI memberlakukan biaya notaris dalam perjanjian kredit guna menjamin kekuatan hukum kedua belah pihak. 

Biaya notaris yang dikenakan pada debitur telah disesuaikan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Bank BRI telah bekerjasama dengan notaris terpercaya dengan nuansa kekeluargaan demi menjaga integritas perjanjian dengan calon debitur.

Sumber: gadaian.com